Penulisan Link Internal Pada Postingan

Penulisan Link Internal Pada Postingan - Pengalaman adalah guru yang sangat tepat dan paling berharga, karena pengalaman bisa memberikan pengetahuan yang lebih banyak daripada seorang Guru di sekolahan. Blogging juga tidak lepas dari sebuah pengalaman dan tuntutan belajar yang giat untuk mendapatkan hasil maksimal serta bermanfaat. Dari belajar tentang Blogging banyak sekali sesuatu yang kita dapat yang berkaitan dengan Blogging salah satunya adalah "Penulisan Link Pada Postingan", Penulisan link internal bisa saja dilakukan seperti biasa yang kita lakukan tapi tahukah Anda tentang dampak negatif di kemudian hari?
Link internal adalah sebuah link yang mengarah pada postingan yang ada dalam Blog kita sendiri seperti ini

http://bl1t4r.blogspot.com/2013/12/cara-membuat-blog-menjadi-sempurna.html

Jika kita menuliskan seperti biasa yang kita lakukan hasilnya adalah kurang lebih seperti ini

<a href="http://bl1t4r.blogspot.com/2013/12/cara-membuat-blog-menjadi-sempurna.html">Cara Membuat Blog Menjadi Sempurna</a>

Dengan menuliskan link seperti diatas akan muncul permasalahan pada saat kita mengganti Domain blog kita suatu misal: .com, .net, .org dan lain-lain yang menyebabkan terjadinya Broken Link (Link Mati) karena dengan berganti domain otomatis alamat url Blog kita juga ikut berubah dan untuk menghilangkan broken link tersebut otomatis kita harus mengedit tiap link yang ada pada artikel kita.
Masalah kedua yaitu dengan mengedit tiap link yang ada pada artikel kita setahu saya itu merupakan hal yang dibenci oleh Google karena cara tersebut bisa dianggap sebagai spam atau scam.

Ada sebuah cara untuk mengatasi permasalahan dalam penulisan link diatas yang menurut saya paling baik dan cara ini juga banyak diterapkan oleh para Webmaster yang sudah lama berkecimpung di Dunia Blogging dan menjadi inspirasi saya untuk membuat postingan ini.

Adapun cara menulis link internal yang terbaik pada postingan adalah sebagai berikut:
1. Ini adalah contoh cara yang menurut saya kurang baik dilakukan

<a href="http://bl1t4r.blogspot.com/2013/11/domain-gratis-untuk-blog.html">Domain Gratis Untuk Blog</a>

2. Dan ini adalah contoh cara yang menurut saya terbaik untuk dilakukan

<a href="/2013/11/domain-gratis-untuk-blog.html">Domain Gratis Untuk Blog</a>

Perhatikan dan teliti dengan seksama contoh penulisan link internal di atas pada contoh pertama terdapat url yang mengikut sertakan http://bl1t4r.blogspot.com yang merupakan akar dari domain blog dan jika kita menuliskan link dengan menyertakan akarnya maka jika dikemudian hari kita berganti domain link tersebut akan tetap seperti itu dan tidak mengikuti akar domain yang baru tapi jika kita tidak menyertakan akar domain blog kita pada contoh kedua maka otomatis jika kita berganti domain maka link akan mengikuti akar domain yang baru.

Cara penulisan link internal dengan tidak menyertakan akar domain harus dilakukan pada mode Edit HTML pada saat kita menulis sebuah Postingan dan pada saat melakukan Publikasi juga harus pada mode Edit Html, intinya pada saat menulis postingan dan mempubilkasikannya harus pada mode Edit HTML dan jangan berpindah ke Mode Compose, karena jika berpindah ke Mode Compose maka link yang kita tulis tanpa menyertakan akar domain akan berubah dengan sendirinya dan mengikuti akar domain yang Anda pakai sekarang.


Cukup sekian dan mudah-mudahan cara ini bisa menjadi pengalaman buat Anda.

Tweet